Tugas_kyu
1
Manusia adalah makhluk ampibi, dia hidup dalam
dua alam, yaitu alam roh dan alam fisik,
Bahan fisik manusia adalah catur datu, empat
componen penting, yaitu zat padat, zat cair, zat gas/udara dan energi/api.
Bentuk dan rupa manusia yang kita kenal sekarang adalah hasil evolusi fisik
yang panjang, tetapi bentuk awalnya sangat sederhana, mungkin berupa makhluk
premitif, kemudian berevolusi menjadi manusia.
Olahraga adalah suatu bentuk
aktivitas fisik yang terencana dan terstruktur yang melibatkan gerakan tubuh
berulang-ulang dan ditujukan untuk meningkatkan kebugaran jasmani.
Kesehatan olahraga adalah upaya
kesehatan yang memanfaatkan olahraga untuk meningkatkan derajat kesehatan.
Olahraga merupakan sebagian kebutuhan pokok dalam kehidupan sehari-hari karena
dapat meningkatkan kebugaran yang diperlukan dalam melakukan tugasnya. Olahraga
dapat dimulai sejak usia muda hingga usia lanjut dan dapat dilakukan setiap
hari.
Gaya hidup duduk terus-menerus dalam
bekerja (sedentary) dan kurang gerak ditambah dengan adanya faktor risiko,
berupa merokok, pola makan yang tidak sehat dapat menyebabkan penyakit tidak
menular, seperti: penyakit jantung, pembuluh darah, tekanan darah tinggi,
kencing manis, berat badan lebih, osteoporosis, kanker usus, depresi dan
kecemasan. Olahraga telah menjadi bagian hidup dari sebagian besar masyarakat
Indonesia, baik di kota besar maupun di pelosok pedesaan.
Orang yang mempunyai gaya hidup
tidak merokok, berolahraga secara teratur, dan melakukan kerja fisik, ternyata
berpeluang lima kali lebih tinggi terhindar dari penyakit jantung dan stroke
daripada yang bergaya hidup sebaliknya. Faktor kegemukan, kurang gerak, riwayat
keluarga terkena penyakit kardiovaskular, serta penyakit diabetes mempunyai
risiko terkena penyakit jantung koroner empat kali lebih tinggi dibanding yang
tidak menderita diabetes.
Olahraga akan memberikan kekuatan serta menyehatkan jiwa dan raga; membentuk
kepribadian yang sehat supaya dapat menghadapi perubahan dan persaingan serta
tangguh dan kreatif dalam mencari jalan keluar dari setiap masalah yang
kompleks. Namun, manfaatnya hanya dapat dir
Pendidikan jasmani dan kesehatan
(penjaskes) bertujuan agar masyarakat terhindar dari penyakit-penyakit tersebut
menjadi bergerak agar sehat dan bugar. Oleh karena itu kegiatan aktifitas
fisik/latihan fisik dan atau olahraga perlu menjadi gerakan masyarakat.
Memasyarakatkan olahraga dan mengolahragakan masyarakat.
2.
Secara harfiah, istilah “penonton” berasal dari
awalan pe- dan kata kerja tonton dalam bahasa Indonesia. Awalan
pe- dalam hal ini berarti orang
yang melakukan pekerjaan sesuai dengan kata kerja. Bila kata kerjanya tonton, maka penonton berarti orang
yang menyaksikan suatu pertunjukan atau tontonan.
Sementara itu menurut akar katanya, kata
“suporter “ berasal dari kata kerja (verb)
dalam bahasa Inggris to support
dan akhiran (suffict) –er. To support artinya mendukung, sedangkan akhiran –er menunjukkan pelaku. Jadi suporter
dapat diartikan sebagai orang yang memberikan suport atau dukungan.
Penonton
adalah orang yang melihat atau menyaksikan pertandingan sepakbola, sehingga
bersifat pasif. Sementara itu suporter
adalah orang yang memberikan dukungan, sehinga bersifat aktif. suporter erat
kaitannya dengan dukungan yang dilandasi oleh perasaan cinta dan fanatisme
terhadap tim.
Terdapat tiga alasan dasar pemakaian istilah
penonton pada kajian ini. Pertama, ‘penonton’ maknanya lebih luas daripada
’suporter’, artinya setiap suporter adalah penonton, sebaliknya tidak semua
penonton itu suporter. Kedua, tidak semua ’suporter’ yang mendukung
tim kesayangan dalam suatu pertandingan menggunakan atribut tim yang
didukungnya, sehingga sulitlah bila mengidentifikasi apakah seseorang sebagai
penonton atau sebagai suporter. Ketiga, baik penonton maupun suporter
juga bisa melakukan tindakan agresi ketika berada dalam suatu situasi dan
kondisi lingkungan tertentu.
Penonton sepakbola merupakan orang atau
sekelompok orang yang menyaksikan ataupun memberikan dukungan pada suatu tim
dalam pertandingan sepakbola. Dengan demikian dapat dikatakan bahwa penonton
sepakbola merupakan kumpulan orang yang berada dalam suatu situasi sosial
tertentu, yaitu situasi pertandingan sepakbola yang menyaksikan atau memberikan
dukungan kepada tim yang dijagokannya. Oleh karena penonton sepakbola merupakan
suatu kumpulan orang, maka untuk memahami perilakunya diperlukan penjelasan
yang terkait dengan konsep seperti situasi sosial dan kelompok sosial.
3
Sosiologi sebagai ilmu
pengetahuan yang mempelajari masyarakat sebagai keseluruhan,yakni hubungan di
antara manusia dengan kelompok,kelompok dengan kelompok,baik kelompok formal
maupun kelompok material atau baik kelompok statis maupun kelompok dinamis.
Ruang lingkupnya yaitu
Sosiologi mempelajari
hubungan sosial yang terjadi didalamnya maksudnya yaitu bahwa sosiologi sebagai
suatu ilmu yang mempelajari gejala umum salah satunya yaitu hubungan sosial
yang terjadi di masyarakat dan hubungan sosial ini terjadi karena adanya
interaksi antara manusia atau masyarakat yang menghasilkan lembaga-lembaga
sosial dan organisasi sosial. Struktur sosial dan proses sosial merupakan
bagian peristiwa yang terjadi untuk menghasilkan hubungan sosial. Selain itu
struktur sosial menandakan dimana posisi kita dalam suatu masyarakat dan
peranan apa yang dapat kita lakukan dalam masyarakat sedangkan prises sosial
merupakan suatu kronologis yang akan menandai bagaimana kita hidup dan
berinteraksi dalam masyarakat atau interaksi antar individu sehingga dengan adanya
suatu proses sosiala maka kita dapat menghasilkan hubungan sosial. Dan nantinya
struktur sosial dan proses sosial ini dapat menggambarkan bagaimana masyarakat
memiliki kebudayaan yang meliliki persamaan dan perbedaan. Dan bagaiman kita
melihat kebudayaan tersebut berdasarkan proses sosial yang terjadi di suatu
tempat.
1.
Cooper, K.H. (1994) : Antioxidant Revolution, Thomas Nelson Publishers,
Nashville-Atlanta-London-Vancouver.
2.
Drs. Mahmudin, SIP.. (1992) : oahraga dan manusia, Buku perkuliahan Mahasiswa ITB
Bandung.
3.
Giriwijoyo,H.Y.S.S. dan H.Muchtamadji M.Ali (1997) : Makalah : Pendidikan
Jasmani dan Olahraga di Sekolah, Fakultas Pendidikan Olahraga dan Kesehatan,
IKIP Bandung.
4Suryanto (1996) : perbedaan supporter dan penonton, Fakultas Psikologi Universitas Airlngga Surabaya
5.
Bouman, P.J. 1984. pengantar sosiologi (ilmu masyarakat umum). Jakarta: Pustaka
Sarjana.
6.Polak, Major. 1985. sosiologi suatubuku pengantar ringkas. Jakarta: PT Ichtiar Baru.
6.Polak, Major. 1985. sosiologi suatubuku pengantar ringkas. Jakarta: PT Ichtiar Baru.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar